Kumpulan Kata-Kata Motivasi, Nasehat Bijak Dan Hikmah Bab 3

Sahabat Edukasi yang berbahagia… Dalam beberapa kesempatan, dalam sebuah situasi dan keadaan adakalanya terbesit sesuatu kalimat bijak yang terlintas dalam hidup saya yang sebagian besar telah saya jadikan status di Facebook saya. 

Sengaja saya share di sini, biar bermanfaat bagi kita semua… Aamiin…

Berikut kata-kata motivasi, nasehat bijak dan pesan yang tersirat bab III (ketiga) :


1.   Segala keluh kesah, ratap tangis, dan sedih lara atas segala insiden duniawi menawarkan bahwa kita masih sangat butuh pemahaman akan hakikat kesabaran dan keikhlasan sampai sanggup menerapkan keduanya dalam setiap momen kehidupan. (DJSN)

2.   Selalu membuka diri akan segala kebodohan diri di tengah-tengah hamparan ilmu akan selalu membuka tabir kefahaman dan hakikat kehidupan. (DJSN)

3.   Berencana tanpa pembelajaran ataupun tindak lanjut selalu mengajak kita kembali ke daerah semula. (DJSN)

4.   Gali dan terus galilah imajinasi, sehabis itu tutuplah setiap galian tersebut dgn realisasi. (DJSN)

5.   Cinta tak terbalas itu jauh lebih gampang dilupakan daripada cinta berbalas yang tidak sanggup kita pertanggungjawabkan. (DJSN)

6.   Setiap kekerabatan yang tidak dilandasi dengan kepercayaan itu tak layak untuk dilanjutkan. (DJSN)

7.   "Yang gampang dipersulit" itu sering menjadi faktor penghambat kemajuan. (DJSN)

8.   Laki-laki itu berani berbuat sekaligus berani mendapatkan segala resiko dan akibat/konswensinya dengan sepenuh-penuhnya tanggung jawab. (DJSN)

9.   Beritahu apa saja kekuranganku dan beritahu pula bagaimana caranya memperbaiki itu, maka engkau niscaya masuk pada daftar "orang-orang penting" dalam hidupku. (DJSN)

10. Berburuk sangka itu perlu, khususnya untuk golongan iblis cs. (DJSN)

11. Kedewasaan dan kebijaksanaan dalam hidup sering saya temui pada orang-orang yang mempunyai kisah perihal latar belakang kehidupannya yang “mengiris hati”. (DJSN)

12. Insan yang cerdas itu selalu bertindak menurut skala prioritas, tuntas, dan berkualitas. (DJSN)

13. Penuntut ilmu sejati akan selalu senang dikala ia berada bersama dengan orang-orang yang lebih pandai di sekelilingnya. (DJSN)

14. Performa terbaik dalam penyelesaian kiprah ataupun pekerjaan itu dikala mereka dianggap tidak menjadi beban, melainkan sebagai hiburan. (DJSN)

15. Alat manual mau hasil yang profesional, tampaknya masuk nalar tapi akan sering tertinggal. (DJSN)

16. Jodoh itu jarang tiba dengan sendirinya, tetapi ia harus dijemput atau diantar keluarganya. (DJSN)

17. Orang cerdik yang mengaku terbelakang itu menawarkan kebijaksanaannya, sedangkan orang terbelakang yang mengaku cerdik itu menunjukkan kedunguannya. (DJSN)

18. Waktu saya masih kerja berat dulu, sering merasa lelah fisikku sampai karenanya suntuk pula pikiranku, dan sehabis kerja ringan kini, sering kurasa suntuk pikiranku sampai karenanya terasa lelah juga fisikku. Ternyata sama juga konskwensi dari segala profesi itu, yang penting halal dan ikhlas, insyaAllaah hasil terbaik akan didapat beserta berkah-berkahnya. (DJSN)

19. Karena dalam kehidupan ini sebagiannya tak pasti, maka beranilah mengekspresikan diri untuk berspekulasi. (DJSN)

20. Yang tetap menjaga kesopanan dalam bersikap dan berkata dengan siapapun itu tidak termasuk orang munafik. (DJSN)

21. Tetap sanggup tersenyum dalam sedih dan masih sanggup tertawa dalam luka, keduanya menjadi tanda bahwa kita telah dewasa. (DJSN)

22. Pesimis ataupun optimis itu tidak selalu menjadi salah satu faktor utama kesuksesan. Persiapan dan kesempatanlah yang sering menentukan. (DJSN)

23. SUKSES yang luar biasa itu sering memihak seseorang yang ada niat, punya tekad, dan berani NEKAD. (DJSN)

24. Teman ataupun saudara itu tiada beda dikala ketulusan hati yang berbicara. (DJSN)

25. Setiap keringat yang telah menetes dalam sesi-sesi perjalanan hidup kita jadi pengalaman tersendiri tanpa petuah dari andal bijak manapun. (DJSN)

26. Menjadi eksklusif galak yang ditakuti itu lebih gampang daripada menjadi eksklusif BIJAK YANG DISEGANI. (DJSN)

27. Pada dasarnya semua hati insan mempunyai esensi penciptaan yang sama serta telah tertanam sejuta rasa, damai, cinta, dan kasih yang sama pula. Namun alasannya ialah keadaan hidup yang tak sama, menciptakan mereka berbeda. (DJSN)

28. Pribadi yang rendah hati itu selalu mempunyai alasan-alasan untuk mustahil akan sombong. (DJSN)

29. Jika kedisiplinan dan konsistensi dalam tindakan tidak semakin ditingkatkan maka harapan akan semakin menjauh dari kenyataan. (DJSN)

30. Hati yang lembut akan gampang tersinggung dengan segala sesuatu yang menyenangkan ataupun yang menyakitkan. (DJSN)

31. Penyesalan yang baik ialah meratapi segala perbuatan tidak baik yang terlanjur dilakukan. Dan penyesalan yang tidak baik ialah melaksanakan kembali kesalahan yang sudah disesalkan. (DJSN)

32. Dalam keadaan sulit ataupun sakit, hal termudah yang sanggup dilakukan serta tak akan sia-sia ialah do'a-do'a. (DJSN)

33. Untuk mewujudkan karya seni berkualitas tinggi selalu menyita banyak energi, waktu yang relatif lama, dan pengerahan hampir segala sumber daya yang tersisa, bila tidak, maka sebuah karya itu akan menjadi biasa-biasa saja. (DJSN)

34. Para pecinta kebijaksanaan akan membisu dalam perdebatan serta tetap tenang di tengah perbedaan alasannya ialah ia sibuk dalam mendamaikan pikiran dan perasaannya. (DJSN)

35. Tempat paling berbahaya di dunia ini ada pada keraguan-keraguanmu dan daerah terangkernya ada di dalam ketakutan-ketakutanmu. (DJSN)

36. Belajar menjadi jalannya pemahaman ilmu dan membaca ialah jembatannya. (DJSN)

37. Di mana ada rasa malu, di sana niscaya ada kesopanan. (DJSN)

38. Berbeda selera dan beraneka rasa itu biasa, dan mau duduk bersama dalam satu meja itu yang luar biasa. (DJSN)

39. Persahabatan sejati selalu memaafkan kesalahan-kesalahan kecil sahabatnya dan mengecilkan masalah-masalah besar di antara keduanya. (DJSN)

40. Karena kelangkaan manusia-manusia yang berani mengakui kesalahan-kesalahannya di hadapan penegakan aturan dunia mengakibatkan perahu-perahu kecil idealisme karam dan terdampar di lautan materialisme yang luas. (DJSN)

41. Jika terbesit rasa benci dengan orang lain, ingatlah akan kebaikan-kebaikannya, bila tak menemukan kebaikan padanya, lihat keburukan dan kekurangan diri yang harus segera diperbaiki. (DJSN)

42. Sambut segala petaka dan kerugian yang tiba dengan iman, kesabaran, dan introspeksi diri sebagai peringatan telah melimpah ruahnya nikmat dan berkah yang telah lalai kita syukuri. (DJSN)

43. Setiap insan niscaya mempunyai kesalahan dan kekurangan, tapi bukan berarti mereka dilarang menyuarakan kebenaran. (DJSN)

44. Setiap keterbatasan memberitahukan kelemahan, setiap kelemahan memberitahukan kekurangan, setiap kekurangan menasehatkan betapa tidak berartinya segala kesombongan. (DJSN)

45. Keegoisan cenderung mendapatkan kelebihan-kelebihan, dan yang rela mendapatkan kekurangan-kekurangan ialah cinta kasih. (DJSN)

46. Kawan-kawan usang selalu membawa kenangan, kawan-kawan gres selalu menambah pengalaman. (DJSN)

47. Peduli itu sering lebih sulit daripada tanggung jawab. (DJSN)

48. Terkadang ide-ide besar yang tak dianggap itu tiba dari orang-orang kecil. Ide-ide besar diberikan oleh Allaah SWT hanya kepada dirinya, dan bukan kepada orang lain, alasannya ialah inilah cara Tuhan untuk MEMBESARKANNYA. (DJSN)

49. Mau lebih baik itu relatif gampang yakni TIDAK MELAKUKAN KEBIASAAN-KEBIASAAN BURUK LAGI SEKARANG. (DJSN)

50. Reputasi, kompetensi, dan intelegensi yang baik itu penting ada pada setiap pemimpin, tapi yang terpenting ialah KEBIJAKSANAAN. (DJSN)

0 Response to "Kumpulan Kata-Kata Motivasi, Nasehat Bijak Dan Hikmah Bab 3"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel