Ekuivalensi Jumlah Jam Mengajar Guru Sebagai Wali Kelas

Sahabat Edukasi yang berbahagia…

Berikut daftar pertanyaan dan balasan terkait dengan ekuivalensi jumlah jam mengajar (beban kerja) kiprah guru menjadi wali kelas.

GURU MENJADI WALI KELAS

1. Kegiatan apa saja yang menjadi kiprah wali kelas?

Tugas wali kelas antara lain:

a.   pengelolaan kelas,
b.   berinteraksi dengan orang tua/wali akseptor didik,
c.   penyelenggaraan manajemen kelas,
d.   penyusunan dan laporan kemajuan berguru akseptor didik,
e.   pembuatan catatan khusus wacana akseptor didik,
f.    pencatatan mutasi akseptor didik,
g.   pengisian dan pembagian buku laporan evaluasi hasil belajar,
h.   dan lain lain kiprah kewalikelasan.

2. Kegiatan apa saja yang termasuk dalam pengelolaan kelas?

Kegiatan yang termasuk dalam pengelolaan kelas antara lain:

a.   Memastikan ketersediaan sarana prasana penunjang kelas, diantaranya kelengkapan kelas, jadwal pelajaran, papan tulis, ATK, media pembelajaran, listrik, pengaturan sirkulasi udara, kebersihan dan kesehatan ruangan,
b.   Pembentukan pengurus kelas dan tugas-tugas lainnya disertai rincian kiprah dan kewenangannya,
c.   Membuat jadwal piket kelas,
d.   Mengatur posisi duduk akseptor didik sesuai dengan karakteristik mereka.

3. Apakah yang dimaksud dengan interaksi antara wali kelas dengan orang tua/wali akseptor didik?

Hal-hal yang termasuk dalam interaksi antara lain:

a.   Interaksi antara wali kelas dengan orang tua/wali akseptor didik yakni pertemuan yang dilakukan sesuai dengan kebutuhan akseptor didik,
b.   Interaksi sanggup dilakukan minimal tiga kali pertemuan dalam satu semester.
c.   Selain tiga pertemuan, interaksi sanggup juga dilakukan melalui telepon, SMS, media group online (WA, email, BB, line) maupun media cetak (brosur, buletin, majalah dinding kelas),
d.   Pertemuan sanggup dilakukan dengan mengundang orang tua/walipeserta didik ke sekolah atau mengunjungi kediaman akseptor didik,
e.   Pertemuan sanggup dilakukan secara individu, kelompok, atau seluruh orang tua/wali akseptor didik.

4. Apa saja yang dibicarakan dalam pertemuan antara wali kelas dengan orang tua/wali akseptor didik?

Hal-hal yang dibicarakan dalam pertemuan antara wali kelas dengan orang tua/wali akseptor didik antara lain:

a.   Kegiatan /pertemuan rutin antara wali kelas dengan orang tua/wali akseptor didik
b.   Kebijakan dan jadwal acara sekolah dan kelas dalam bulanan, semester, dan tahunan
c.   Kondisi, potensi, tantangan, dan peluang di kelas dan akseptor didik,
d.   Perkembangan akseptor didik baik akademis maupun keperibadiannya,
e.   Hasil laporan koordinasi dengan BK/Wkl Kepala sekolah Bidang Kesiswaan, dan/atau pihak terkait lainnya.

Dalam pertemuan wali kelas dengan orang tua/wali akseptor didik hendaknya didiskusikan antara lain hal-hal yang berkaitan dengan perlunya keterlibatan bersama antara sekolah dengan rumah mengenai:

a.   pembentukan huruf building;
b.   menjunjung tinggi budaya bangsa;
c.   hormat kepada orang tua;
d.   pendidikan seks yang sesuai dengan norma dan agama;
e.   bahaya Narkoba bagi anak-anak;
f.    cinta lingkungan hidup;
g.   kerukunan umat;
h.   keterlibatan masyarakat dalam pendidikan.

5. Langkah apa yang dilakukan jikalau ada akseptor didik mempunyai permasalahan dalam hal belajar, interaksi sosial, dan yang lainnya?

Langkah yang dilakukan jikalau ada akseptor didik mempunyai permasalahan dalam hal belajar, interaksi sosial, dan yang lainnya antara lain:

a.   Memanggil akseptor didik yang bermasalah.
b.   Mencatat permasalahan dalam buku pelatihan akseptor didik.
c.   Berkoordinasi dengan guru BK atau pihak terkait.
d.   Berkomunikasi dengan orang tua/wali akseptor didik.
e.   Melaksanakan bimbingan dan tindak lanjut hasil pertemuan wali kelas dan akseptor didik.

Hal yang paling penting dikala wali kelas menemukan permasalahan akseptor didik yakni bagaimana guru sanggup berlaku sebagai motivator dan sanggup melibatkan pihak-pihak terkait supaya akseptor didik menjadi manusia yang baik.

6. Bagaimana mengerjakan manajemen kelas?

Kegiatan yang harus dilakukan dalam mengerjakan manajemen kelas yakni mengisi buku jurnal kelas, jadwal kelas, buku penghubung, dan daftar hadir.

Wali Kelas
TUGAS
JUMLAH KEGIATAN / KELAS / KELOMPOK / ORANG
EKUIVALENSI
BEBAN
KERJA
PER MINGGU
BUKTI FISIK
a.    Pengelolaan Kelas
b.    Berinteraksi dengan orang tua/wali akseptor didik
c.    Penyelenggaraan Administrasi Kelas
d.    Penyusunan dan laporan kemajuan berguru akseptor didik
e.    Pembuatan catatan khusus wacana akseptor didik
f.     Pencatatan mutasi akseptor didik
g.    Pengisian dan pembagian buku laporan evaluasi hasil belajar
h.    dan lain-lain tugas
Satu kelas
per tahun
2 jam
pelajaran
a.   Surat kiprah sebagai wali kelas dari kepala sekolah
b.   Program dan jadwal acara yang ditandatangani oleh kepala sekolah.
c.   Laporan hasil acara wali kelas
Untuk melihat tanya jawab seputar ekuivalensi kiprah pemanis guru yang lainnya sanggup dilihat pada links artikel di bawah ini :

1.   Ekuivalensi Jam Mengajar Guru Pembina OSIS.
2.   Ekuivalensi Jam Mengajar Guru Piket.
3.   Ekuivalensi Jam Mengajar Guru Pembina Kegiatan Ekstrakurikuler.
4.   Ekuivalensi Jam Mengajar Guru Menjadi Tutor Paket A, B, atau C.

Referensi artikel : Permendikbud No. 4 Tahun 2015

0 Response to "Ekuivalensi Jumlah Jam Mengajar Guru Sebagai Wali Kelas"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel