Keteladanan Guru Dalam Meningkatkan Motivasi Berguru Siswa

Sahabat Edukasi yang sedang berbahagia... Di abad globalisasi problem budpekerti telah jauh merosot, teknologi canggih dan sosial budaya termasuk penyebab ter-erosinya budpekerti belum dewasa bangsa. 

Lepasnya nilai-nilai budpekerti dan hilangnya keteladanan dari diri individu (manusia) sebagai makhluk ciptaan Allah yang paling tepat dan mulia, sehingga figur dan keteladanan sulit ditemui ketika ini, tanpa terkecuali merambah lingkungan dunia pendidikan.

Sekarang tidak lagi menjadi diam-diam umum, di mana-mana baik di media massa maupun di media elektronik sering kali terdengar adanya beberapa gosip yang negatif terkait budpekerti para pendidik (guru dan orang tua) terhadap siswa dan anaknya, hal ini telah melanda dunia pendidikan masa sekarang di tanah air yang tercinta ini, sehingga dampaknya sanggup menurunkan motivasi berguru siswa.

Kondisi yang memprihatinkan ini membuka tabir cakrawala fikirku untuk menulis artikel ini. Akhlak dan keteladan pendidik menawarkan dampak faktual dan negatif terhadap motivasi berguru siswa. Pendidik yang berakhlakul karimah sanggup menawarkan dampak faktual kepada siswa, begitu juga sebaliknya.

Pendidik yang jadi dambaan ke depan ialah sanggup berpenampilan baik, selalu mencerminkan budpekerti mulia, berketeladanan baik, adil, sopan, kasih sayang, ramah tamah, rendah hati, tidak menganggap remeh dan rendah orang lain, cerdas dan profesional dalam memberikan bahan pembelajaran, sanggup memakai media pembelajaran dengan baik, sehingga siswa agresif dalam berguru dan termotivasi dengan sendirinya, tanpa disadari telah sanggup membangkitkan motivasi siswa dalam belajar.

Pengirim artikel :
Rosmanidar, S.Pd.I (Guru PAI SDN 07 Rantau Alai)
Lubuk Keliat, Kabupaten Ogan Ilir Indralaya

0 Response to "Keteladanan Guru Dalam Meningkatkan Motivasi Berguru Siswa"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel